Disease - Gejala Penyakit

Gejala Penyakit Karbunkel Yang Berisi Nanah, Berikut Penjelasannya di 2024!

Gejala Penyakit Karbunkel Yang Berisi Nanah, Berikut Penjelasannya di 2024!

Penyakit Karbunkel – Penyakit Karbunkel adalah infeksi kulit yang serius yang disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri ini dapat masuk ke kulit melalui luka terbuka, seperti luka garukan, luka gigitan, atau luka bakar.

Terbuka di jendela baru www.fibro.id

Karbunkel dapat terjadi di bagian tubuh mana pun, tetapi paling sering terjadi di wajah, leher, dan punggung.

Gejala Penyakit Karbunkel

Gejala penyakit karbunkel biasanya muncul secara tiba-tiba dan berkembang dalam waktu 24-48 jam. Gejala-gejala tersebut meliputi:

  • Benjolan kulit yang merah, nyeri, dan bengkak
  • Pembengkakan di area yang terkena
  • Demam
  • Sakit kepala
  • Kelelahan
  • Mual dan muntah

Penyebab Penyakit Karbunkel

Karbunkel disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Bakteri ini adalah bakteri gram positif yang umum ditemukan di kulit manusia. Bakteri ini dapat masuk ke kulit melalui luka terbuka, seperti luka garukan, luka gigitan, atau luka bakar.

Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit karbunkel meliputi:

  • Usia lanjut
  • Diabetes
  • Penyakit jantung
  • Penyakit ginjal
  • Penyakit kronis lainnya
  • Sistem kekebalan tubuh yang lemah
  • Luka terbuka di kulit
Gejala Penyakit Karbunkel Yang Berisi Nanah, Berikut Penjelasannya di 2024!

Diagnosis Penyakit Karbunkel

Diagnosis penyakit karbunkel biasanya dilakukan berdasarkan pemeriksaan fisik. Dokter akan memeriksa benjolan kulit dan menanyakan gejala-gejala yang dialami pasien.

Dalam beberapa kasus, dokter mungkin perlu melakukan tes darah atau tes kultur untuk memastikan diagnosis. Tes darah dapat dilakukan untuk memeriksa adanya infeksi bakteri. Tes kultur dapat dilakukan untuk mengidentifikasi jenis bakteri penyebab infeksi.

Pengobatan Penyakit Karbunkel

Karbunkel biasanya diobati dengan antibiotik. Antibiotik dapat diberikan melalui mulut atau melalui infus. Tergantung atas lamanya pengobatan pada tingkat keparahan infeksi.

Selain antibiotik, dokter juga dapat memberikan obat-obatan lain untuk meredakan gejala, seperti obat penurun demam dan obat pereda nyeri.

Pencegahan Penyakit Karbunkel

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah penyakit karbunkel:

  • Jaga kebersihan kulit Anda. Cuci tangan Anda secara teratur dengan sabun dan air, terutama setelah menggunakan toilet, mengganti popok, atau menyentuh orang sakit. Mandi setidaknya dua kali sehari dengan sabun dan air hangat.
  • Tutup luka terbuka dengan perban steril. Jika Anda memiliki luka terbuka, segera obati luka tersebut dengan sabun dan air, lalu tutup luka dengan perban steril.
  • Hindari menggaruk luka. Jika Anda memiliki luka, hindari menggaruk luka tersebut. Menggaruk luka dapat menyebabkan infeksi.
  • Perkuat sistem kekebalan tubuh Anda. Makanan yang sehat konsumsikan, berolahraga secara teratur, dan cukup tidur.

Komplikasi Penyakit Karbunkel

Penyakit Karbunkel dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

  • Infeksi darah (sepsis)
  • Infeksi organ dalam
  • Kematian

Kasus Penyakit Karbunkel

Berikut adalah gambaran kasus penyakit karbunkel:

  • Pasien laki-laki berusia 50 tahun mengeluhkan benjolan kulit yang merah, nyeri, dan bengkak di lehernya. Benjolan tersebut muncul secara tiba-tiba dan berkembang dalam waktu 24 jam.
  • Pasien juga mengalami demam, sakit kepala, dan kelelahan.
  • Pasien memiliki riwayat diabetes.

Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan menemukan benjolan kulit yang merah, nyeri, dan bengkak di leher pasien. Benjolan tersebut memiliki ukuran sekitar 10 cm x 15 cm. Dokter juga menemukan demam 38,5 derajat Celcius, sakit kepala, dan kelelahan pada pasien.

Dokter mendiagnosis pasien dengan karbunkel. Pasien kemudian diberikan antibiotik oral selama 10 hari. Gejala pasien membaik dalam beberapa hari setelah pengobatan dimulai.

Baca Juga : Gejala Penyakit Erisipelas di Indonesia 2024!

Gejala Penyakit Karbunkel Yang Berisi Nanah, Berikut Penjelasannya di 2024!

Pembedahan Penyakit Karbunkel

Dalam kasus-kasus tertentu, karbunkel mungkin perlu diangkat melalui operasi. Operasi biasanya dilakukan jika karbunkel berukuran besar, tidak merespon pengobatan antibiotik, atau menyebabkan komplikasi.

Pada operasi karbunkel, dokter akan membuat sayatan di kulit untuk mengangkat benjolan. Benjolan yang diangkat kemudian akan diperiksa di laboratorium untuk mengidentifikasi jenis bakteri penyebab infeksi.

Pasca operasi, pasien biasanya akan diberikan antibiotik untuk mencegah infeksi kembali.

Tampilan Penyakit Karbunkel

Karbunkel biasanya muncul sebagai benjolan kulit yang merah, nyeri, dan bengkak. Benjolan ini dapat berukuran kecil atau besar, dan dapat terjadi di bagian tubuh mana pun.

Karbunkel biasanya memiliki ciri khas sebagai berikut:

  • Benjolan yang terasa panas dan nyeri
  • Benjolan yang terasa keras saat ditekan
  • Benjolan yang berwarna merah muda atau merah tua
  • Benjolan yang memiliki batas yang jelas

Karbunkel dapat berkembang dalam beberapa hari, dan dapat pecah untuk mengeluarkan nanah. Setelah nanah keluar, karbunkel biasanya akan sembuh dalam beberapa minggu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *